Akibat Omicron, Maskapai Asal Kanada Batalkan 15 Persen Penerbangan Mulai Januari 2022

- 31 Desember 2021, 12:44 WIB
Illustrasi: Pesawat-pesawat Air Canada di Bandara Vancouver, British Columbia, Kanada.
Illustrasi: Pesawat-pesawat Air Canada di Bandara Vancouver, British Columbia, Kanada. /REUTERS/Ben Nelms

IniPurworejo.com - Maskapai Kanada, WestJet Airlines, akan membatalkan 15 persen penerbangan terjadwal pada Januari 2022.

Penyebabnya akibat lonjakan penyebaran yang cepat Covid-19 varian Omicron. Sehingga maskapai tersebut tidak mampu beroperasi secara penuh.

Pengumuman dari WestJet yang berkantor pusat di Calgary, Alberta, muncul setelah banyak pembatalan penerbangan dari Amerika Utara. Akibat lonjakan kasus Covid-19 dan cuaca ekstrem musim dingin.

Baca Juga: GPIB Purworejo Salurkan Bansos Natal Dari Kemendag

"Terdapat 181 WestJet staf yang saat ini tidak bekerja karena Covid-19 atau naik 35 persen dalam beberapa hari terakhir," kata juru bicara perusahaan Morgan Bell, dalam surat elektronik.

WestJet mengoperasikan sekitar 450 penerbangan per hari. Artinya 68 penerbangan per hari menghadapi pembatalan.

Bell mengatakan destinasi dengan cuaca hangat, penerbangan internasional dan domestik semuanya akan terkena dampak.

Baca Juga: Terapkan Tiga Pola Pikir Sederhana ini, Tahun Baru Kamu Akan Positif

“Kami tidak bisa mengantisipasi dampak yang cepat dan tak terprediksi dari varian Omicron terhadap orang-orang dan operasi kami, ditambah dengan suhu dingin berkepanjangan di seluruh Kanada Barat dan kurangnya staf global,” kata Kepala Eksekutif WestJet Harry Taylor dalam keterangannya yang dipasang di situs maskapai.

Halaman:

Editor: Sudarno Ahmad Nashori

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah