IniPurworejo.com - Pemkab Temanggung, Jawa Tengah, mengusulkan kenaikan kuota elpiji bersubsidi tahun 2022 naik sekitar 10 persen. Atau menjadi 834.000 tabung ukuran tiga kilogram.
Usulan tersebut memperhatikan realisasi penjualan pada 2021 dan melihat persentase kenaikan pada tahun lalu.
Kepala Bagian Perekonomian Setda Temanggung Fita Parma Dewi, mengatakan setiap tahun Pemkab Temanggung mengusulkan kebutuhan elpiji bersubsidi tersebut. Hal ini untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
Untuk kebutuhan tahun 2022 pihaknya sudah mengusulkan ke Dinas ESDM Provinsi Jawa Tengah pada September 2021 sebanyak 27.554 metrik ton.
Atau naik sekitar 10 persen dari kuota tahun sebelumnya sebanyak 25.052 metrik ton.
"Usulan kenaikan sebanyak 2.502 metrik ton atau sekitar 834.000 tabung," katanya, dikutip IniPurworejo.com dari Antara, Senin, 10 Januari 2022.
Ia menuturkan sampai saat ini belum ada surat keputusan kuota per kabupaten/kota dari pemerintah pusat. Biasanya bulan Februari baru turun," ujarnya.
Menurut dia, usulan tersebut memperhatikan realisasi penjualan pada tahun 2021 dan melihat persentase kenaikan pada tahun lalu.