Network
IniPurworejo.com- Bencana terkadang menimbulkan dampak psikologis bagi anak-anak.
Bencana bahkan bisa merenggut dunia mereka yang penuh dengan permainan dan hiburan.
Setidaknya hal itu pula yang dialami anak-anak korban banjir di Kabupaten Banyumas yang kini mengungsi di Desa Gebangsari.
Didalam suasana pengusian yang serba darurat, puluhan anak-anak ini terpaksa berbaur dengan orang asing, yang mungkin membuat mereka tidak nyaman.
Baca Juga: Banjir Lagi, Hampir Lima Ratus Warga Kebumen Kembali ke Pengungsian, Proses Evakuasi Terus Dilakukan
Sebagai bentuk kepedulian kepada anak-anak ini, Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) menerjunkan relawan psikososial.
Dalam aksinya relawan yang merupakan Mahasiswa Fakultas Psikologi UMP ini, memberikan pendampingan psikososial dan fun games untuk anak-anak.
Salah seorang anggota Psikososial Fakultas Psikologi UMP Yuantika Elinda mengatakan, relawan saat ini ditempatkan di Pos Desa Gebangsari dan Karangpetir, Kecamatan Tambak.
"Jumlah relawannya yang ada di sana untuk psikososial ada 8 orang. Kita berangkat respons, kemarin hari Rabu, 16 Maret, sampai hari ini,” katanya di Banyumas, Senin 21 Maret 2022.
