INIPURWOREJO.COM - Bank Rakyat Indonesia (BRI) menyediakan fasilitas pinjaman ini untuk mendukung perkembangan usaha mikro di Indonesia.
Dengan plafon hingga Rp50 juta, pelaku usaha memiliki peluang besar untuk mendapatkan modal yang diperlukan guna mengembangkan bisnisnya.
Pinjaman KUR BRI Mikro menawarkan proses yang relatif mudah dan persyaratan yang terjangkau, sehingga memudahkan para pelaku usaha mikro dalam mengakses pembiayaan.
Program ini adalah solusi ideal bagi mereka yang membutuhkan dana segar untuk modal usaha, pembelian inventaris, atau pengembangan usaha kecil.
Dengan suku bunga yang kompetitif, pinjaman ini memberi kesempatan bagi pelaku usaha mikro untuk tumbuh dan berkembang.
Simak informasi berikut untuk memanfaatkan peluang ini dan meningkatkan daya saing usaha mikro di Indonesia.
1. Maksimum Pinjaman Rp50 Juta per Debitur
Pinjaman KUR Mikro dari Bank BRI memiliki batas maksimum sebesar Rp50 juta per debitur. Besarnya plafon ini memberikan kesempatan yang signifikan bagi pelaku usaha mikro untuk mendapatkan modal yang cukup guna mengembangkan usahanya dan meningkatkan daya saingnya.
2. Jenis Pinjaman
- Kredit Modal Kerja (KMK) dengan Maksimum Masa Pinjaman 3 Tahun
Pinjaman KMK ditujukan untuk mendukung kebutuhan modal operasional usaha mikro. Debitur dapat memanfaatkan pinjaman ini dengan maksimum masa pinjaman selama 3 tahun, memberikan fleksibilitas dalam pengelolaan keuangan dan pengembangan usaha. - Kredit Investasi (KI) dengan Maksimum Masa Pinjaman 5 Tahun
KUR Mikro juga menyediakan KI untuk proyek investasi yang lebih besar. Debitur dapat memilih pinjaman investasi dengan maksimum masa pinjaman hingga 5 tahun, memberikan waktu yang lebih panjang untuk pengembangan proyek dan optimalisasi hasil investasi.
3. Suku Bunga 6% Efektif per Tahun
Salah satu keunggulan pinjaman KUR Mikro Bank BRI adalah suku bunga yang rendah, hanya sebesar 6% efektif per tahun.
Suku bunga yang terjangkau ini menjadi daya tarik utama bagi pelaku usaha mikro untuk memperoleh pembiayaan tanpa beban bunga yang berlebihan.
4. Bebas Biaya Administrasi dan Provisi
Bank BRI memberikan keuntungan tambahan dengan tidak membebankan biaya administrasi dan provisi pada pinjaman KUR Mikro.
Kebebasan dari biaya tambahan ini menjadikan pinjaman semakin terjangkau dan memastikan bahwa dana yang diperoleh dapat digunakan sepenuhnya untuk keperluan usaha, tanpa dipotong oleh biaya-biaya tersembunyi.
Dengan rincian syarat yang menguntungkan ini, Pinjaman KUR Mikro Bank BRI menjadi pilihan yang sangat potensial bagi pelaku usaha mikro yang ingin mengembangkan usahanya dengan dukungan finansial yang terjangkau.
Baca Juga: KUR BRI 2024 Berikan Modal Kerja UMKM Hingga 500 Juta dengan Bunga 6%, Simak Syarat ACC!
Dengan syarat yang terjangkau, Pinjaman KUR BRI Mikro menjadi solusi utama bagi pelaku usaha mikro yang menginginkan pertumbuhan dan pengembangan usaha.
Plafon hingga Rp50 juta, suku bunga rendah 6% per tahun, dan pembebasan biaya administrasi serta provisi memberikan kepastian finansial tanpa beban tambahan.
Dengan jenis pinjaman KMK dan KI serta masa pinjaman yang fleksibel, pelaku usaha dapat mengoptimalkan modal kerja atau investasi proyek.
Bank BRI Mikro tidak hanya menjadi mitra finansial, tetapi juga pendukung kesuksesan bagi para pelaku usaha mikro dalam mewujudkan visi dan mengembangkan potensi usahanya.***