Penggunaan konsep restitusi dalam interaksi sehari-hari di kelas dapat mengubah paradigma disiplin menjadi kesempatan untuk pembelajaran dan pertumbuhan pribadi.
Melalui umpan balik yang terarah, siswa tidak hanya belajar memperbaiki kesalahan tetapi juga mengembangkan keterampilan sosial dan emosional yang penting.
Dengan demikian, implementasi kunci jawaban ini bukan hanya tentang menyelesaikan tes, tetapi juga menciptakan lingkungan belajar yang mendukung bagi semua siswa untuk berkembang secara holistik dan berkontribusi positif dalam masyarakat.***