Sebuah Neraca Pembayaran Dibedakan Menjadi Dua Bagian Utama, Yaitu Neraca Berjalan dan Neraca Modal, Jelaskan

- 29 Juni 2024, 12:35 WIB
Sebuah Neraca Pembayaran Dibedakan Menjadi Dua Bagian Utama, Yaitu Neraca Berjalan dan Neraca Modal, Jelaskan
Sebuah Neraca Pembayaran Dibedakan Menjadi Dua Bagian Utama, Yaitu Neraca Berjalan dan Neraca Modal, Jelaskan /Pexels.com / Karolina Kaboompics/

Jawaban

Neraca berjalan (current account) dalam konteks neraca pembayaran adalah komponen yang mencatat semua transaksi ekonomi antara suatu negara dengan negara lain dalam periode tertentu, biasanya satu tahun. Ini mencakup beberapa komponen utama:

1. Ekspor dan Impor Barang dan Jasa

Ini mencatat nilai barang dan jasa yang diekspor ke luar negeri dan yang diimpor dari luar negeri.

Baca Juga: Ide Kreatif Yang Muncul Harus Memiliki Kebaruan Atau Memiliki Aspek? Modul 1 topik 10: Kreativitas dan Inovasi

Ekspor adalah barang dan jasa yang dijual ke luar negeri, sedangkan impor adalah barang dan jasa yang dibeli dari luar negeri. Selisih antara nilai ekspor dan impor menghasilkan saldo perdagangan barang dan jasa.

2. Pendapatan Primer

Komponen ini mencakup pendapatan yang diperoleh dari investasi langsung, seperti dividen yang diterima dari investasi di luar negeri, dan pendapatan dari faktor produksi, seperti upah yang diterima oleh pekerja asing di dalam negeri.

3. Pendapatan Sekunder

Ini mencakup transfer unilateral antar negara, seperti bantuan luar negeri, remitansi dari pekerja migran, atau transfer pribadi antarindividu dari luar negeri.

4. Pendapatan Usaha

Termasuk pembayaran yang diterima atau dibayarkan dari dan ke luar negeri atas penggunaan hak paten, lisensi, dan royalti.

5. Perubahan Cadangan Devisa

Ini mencerminkan perubahan dalam cadangan mata uang asing suatu negara yang disimpan di bank sentralnya, yang dapat dipengaruhi oleh transaksi neraca berjalan dan lainnya.

Neraca berjalan adalah indikator penting untuk menilai kesehatan ekonomi suatu negara dalam hubungannya dengan negara lain.

Jika sebuah negara memiliki surplus neraca berjalan, artinya lebih banyak dana masuk ke negara tersebut daripada keluar, sementara defisit neraca berjalan menunjukkan sebaliknya. Hal ini mempengaruhi stabilitas ekonomi makro dan kebijakan moneter suatu negara.

Halaman:

Editor: Nanik tri rahayu

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah