IniPurworejo.com - Tari Kidung Ranggawi tampil apik pada malam pergantian tahun, Jumat, 31 Desember 2021 malam.
Tari tersebut dipentaskan oleh Sanggar Greget Kota Semarang, Jawa Tengah, yang diunggah melalui Youtube.
Tari Kidung Ranggawi berdurasi 15 menit yang dibawakan oleh pengasuh Sanggar Greget, Yoyok Bambang Priyambodo dan putrinya, Sangghita Anjali, dengan balutan kain serba putih.
Baca Juga: Naik 30 Persen dibanding 2020, Kasus Kriminalitas Dominasi Kejadian di Polres Purworejo Selama 2021
Kedua penari juga menggunakan sejumlah tokoh pewayangan dalam sajian tari ini yakni Wayang Kulit Tripomo yang terdiri dari Prabu Basukarno, R Sumantri, dan Kumbokarno atau tiga kesatria yang berjuang membela, serta mempertahankan bangsa dan negara.
Melalui Tari Kidung Ranggawi yang juga menampilkan Wayang Kulit Tripomo, Yoyok menyampaikan pesan mengenai harapan nasionalisme di tahun 2022.
"Bahwa orang Jawa dan Indonesia pada umumnya, sudah belajar konsep nasionalisme sejak zaman dulu lewat tokoh pewayangan," katanya.
"Kami berharap, jiwa nasionalisme tetap berkobar di tahun 2022. Nasionalisme ini penting untuk menjaga negara tetap solid di tengah kondisi yang serba sulit," ujar dia.
Baca Juga: Meski Berat, Shin Tae-Yong Janji Bawa Kemenangan Tim Garuda di Piala AFF 2020
Selain itu, Wayang Kulit Tripomo juga bisa diartikan sebagai harmoni dari tiga sifat yang dimiliki manusia yaitu pikiran, hati, dan angan-angan.