Butuh Banyak, Juleha di Jateng Bakal Dilatih Badan Nasional Sertifikasi Profesi

- 27 Desember 2021, 20:59 WIB
Wagub Taj Yasin menghadiri Musyawarah Nasional organisasi Juleha Indonesia di Joglo Amirta Resort Yogyakarta.
Wagub Taj Yasin menghadiri Musyawarah Nasional organisasi Juleha Indonesia di Joglo Amirta Resort Yogyakarta. /

IniPurworejo.com - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah terus meningkatkan jumlah pelatihan Juru Sembelih Halal (Juleha).

Hal tersebut untuk memenuhi kebutuhan Juleha di Jawa Tengah yang mencapai 1.988 orang.

Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen, mengatakan pada tahun 2022 mendatang pihaknya ingin agar pelatihan Juleha digalakkan di 35 kabupaten/kota.

Baca Juga: Sambil Gowes Bareng, Ganjar Bagi Bingkisan kepada Petugas Jaga Posko Nataru

Hal itu dikatakan Taj Yasin usai menghadiri Musyawarah Nasional organisasi Juleha Indonesia di Joglo Amirta Resort, Sleman, Yogyakarta, Minggu, 26 Desember 2021.

"Kita baru ada sekitar 1.000 (Juleha Jateng) sementara kebutuhan kita sekitar 1900 sekian. Kalau untuk Indonesia, dibutuhkan sekitar 2 juta orang," kata Taj Yasin.

Dia menambahkan pada tahun 2022, Juleha yang telah dilatih oleh Pemprov Jawa Tengah akan kembali diberi pelatihan oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).

Hal itu agar mereka semakin terpercaya dengan sertifikasi nasional.

Baca Juga: Percepatan Vaksinasi, 1 Juta Siswa di Jateng Telah Jalani Vaksin

Dia menilai, dengan adanya sertifikasi tersebut, maka pelatihan Juleha dapat digalakkan di tingkat Kabupaten/kota.

Halaman:

Editor: Sudarno Ahmad Nashori

Sumber: Humas Jateng


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x