"Sehingga kita akan cari statusnya apakah yang bersangkutan sopir cadangan atau kernet," ujarnya.
Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri menerjunkan Tim traffic accident analysis (TAA) untuk menyelidiki kasus kecelakaan tersebut.
Ramadhan mengungkapkan Mabes Polri melalui Korlantas Polri telah mengirim tim TAA atau Traffic Accident Analysis untuk back-up Polda Jawa Timur dalam rangka menyelidiki kasus.
Dari hasil pemeriksaan sementara, kata Ramadhan, bus tidak mengalami over load lantaran hanya berisi 34 orang dari kapasitas 37 penumpang.***