Network
INIPURWOREJO.COM - Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 11 Halaman 124 membahas Unsur Intrinsik Cerpen "Robohnya Surau Kami". Cerpen "Robohnya Surau Kami" merupakan salah satu karya sastra yang dihadirkan dalam buku Bahasa Indonesia untuk siswa-siswa kelas 11.
Cerita pendek ini ditulis oleh A.A. Navis, seorang penulis terkenal yang telah melahirkan banyak karya berkelas. Dalam halaman 124 buku tersebut, terdapat sebuah artikel yang membahas unsur-unsur intrinsik yang terkandung dalam cerpen ini.
Baca Juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 Halaman 88 89 Kurikulum Merdeka: Teks Negosiasi
Unsur intrinsik merupakan komponen-komponen penting dalam sebuah karya sastra yang memberikan kekuatan dan makna pada cerita.
Melalui artikel ini, kita akan menjelajahi cerpen "Robohnya Surau Kami" dan menganalisis unsur-unsur intrinsik yang digunakan oleh penulis untuk membangun cerita dengan baik.
Salah satu unsur intrinsik yang dapat ditemukan dalam cerpen ini adalah tema. Tema yang diangkat adalah kehancuran dan perubahan.
Cerita mengisahkan tentang surau yang roboh dan menggambarkan perubahan besar yang terjadi dalam kehidupan masyarakat setempat.
Penulis juga menggunakan gaya bahasa yang khas dan menghidupkan karakter-karakternya dengan baik.
Selain tema, artikel ini juga akan membahas unsur-unsur lain seperti alur, tokoh, latar, dan amanat yang terdapat dalam cerpen tersebut.
Melalui analisis mendalam, kita akan memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang pesan yang ingin disampaikan oleh penulis.
Baca Juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 Halaman 71 Tugas 1: Istilah dan Makna dalam Teks Eksposisi
Dalam pembahasan ini, kami akan menguraikan masing-masing unsur intrinsik secara rinci dan memberikan kunci jawaban yang komprehensif. Jadi, mari kita selami dan pahami cerpen "Robohnya Surau Kami" melalui analisis unsur intrinsik yang terkandung di dalamnya.
Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 11 Halaman 124
Tugas 1
4. a. Bagaimana keberadaan unsur-unsur intrinsik cerpen "Robohnya Surau Kami"? Paparkanlah dengan berdiskusi kelompok!
(Contoh tabel tersaji dalam soal)
b. Presentasikanlah pendapat kelompokmu di depan kelompok lainnya. Mintalah penilaian mereka atas presentasi tersebut berdasarkan
kelengkapan dan ketepatan penjelasan kelompokmu itu!
Jawaban:
4. Unsur-unsur Cerita "Robohnya Surau Kami":
a. Tema
Keseimbangan hubungan antara sesama manusia dan antara manusia dengan Tuhan.
b. Amanat
Selain taat beribadah kepada Tuhan, hidup di dunia juga semestinya bekerja keras untuk mencari nafkah.
c. Penokohan
Aku: Sebagai perantara tokoh lain, miliki rasa ingin tahu yang tinggi.
Ajo Sidi: Pembohong, jahil.
Kakek: Rajin beribadah, ikhlas, lalai, dan mudah dikendalikan orang lain.
Haji Saleh: Mengabdikan ke Tuhan, terlalu mementingkan diri sendiri, dan membanggakan tindakannya.
Istri Aku: Baik.
Istri Ajo Sidi: Penurut, seorang yang amanah.
d. Latar
Tempat:
- Surau Tua
- Rumah
- Pasar
Waktu:
- Beberapa tahun yang lalu
- Di malam hari
- Pagi-pagi
- Subuh
- Sepanjang hari
Suasana:
- Mengesankan
- Kehangatan
- Hampa
- Mengerikan
e. Alur
Mundur, karena menceritakan kejadian yang telah lama berlalu.
f. Latar belakang budaya, ekonomi, religi, politik
- Budaya: (tidak ada)
- Ekonomi: terdapat pada kutipan "Karena kerelaanmu itu, anak cucumu tetap juga melarat, bukan?"; "Sedang harta bendamu kau biarkan oranglain mengambilnya untuk anak cucu mereka,"
- Religi, di kutipan: "Alangkah tercengangnya Haji Saleh, karena di neraka itu banyak temannya di dunia terpanggang panas, merintih kesakitan,"; "Bagaimana Tuhan kita ini, ...bukankah kita disuruh-Nya taat beribadah, teguh beriman?"; "Benar Tuhanku, tapi bagi kamu soal harta benda itu, kami tak mau tahu. Yang penitng bagi kami ialah menyembah dan memuji Engkau,"
- Politik, terdapat pada kutipan: "Negeri yang lama diperbudak orang lain itu?"
Baca Juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 Halaman 73 Kurikulum Merdeka: Mengubah Kutipan Hikayat
Dalam penutup, dapat disimpulkan bahwa pembahasan mengenai unsur intrinsik cerpen "Robohnya Surau Kami" pada halaman 124 buku Bahasa Indonesia kelas 11 telah memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang karya sastra tersebut.
Melalui analisis tema, alur, tokoh, latar, dan amanat, kita dapat menemukan kekuatan cerita yang menggambarkan kehancuran dan perubahan dalam kehidupan masyarakat.
Penulis berhasil menghidupkan karakter-karakter dan menggunakan gaya bahasa yang khas. Dengan memahami unsur-unsur ini, siswa kelas 11 dapat mengapresiasi karya sastra dengan lebih baik dan memperkaya pemahaman mereka tentang keindahan dan pesan yang tersirat dalam cerpen ini.
Pembahasan ini menjadi kunci jawaban yang komprehensif untuk meningkatkan pemahaman siswa mengenai cerpen "Robohnya Surau Kami".***
