Tiga JPT dan Dua Administrator di Puroworejo Duduki Jabatan Baru

- 25 Februari 2022, 13:28 WIB
Bupati Purworejo RH Agus Bastian SE MM melantik dan mengambil sumpah tiga Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama dan dua Jabatan Administrator di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Purworejo, Jum’at (25/02/2022). Pelantikan dan pengambilan sumpah/janji digelar di Ruang Bagelen Setda Kabupaten Purworejo.
Bupati Purworejo RH Agus Bastian SE MM melantik dan mengambil sumpah tiga Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama dan dua Jabatan Administrator di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Purworejo, Jum’at (25/02/2022). Pelantikan dan pengambilan sumpah/janji digelar di Ruang Bagelen Setda Kabupaten Purworejo. /IniPurworejo/HansWb/

 

IniPurworejo.com - Bupati Purworejo RH Agus Bastian, S.E., M.M., melantik dan mengambil sumpah tiga Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama dan dua Jabatan Administrator di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Purworejo, Jum’at 25 Februari 2022.

Pelantikan dan pengambilan sumpah/janji digelar di Ruang Bagelen Setda Kabupaten Purworejo.

Hadir Wakil Bupati Purworejo Hj Yuli Hastuti SH, Wakil Ketua DPRD Purworejo Kelik Susilo Ardani SE, Sekda Drs Said Romadhon dan sejumlah pimpinan Perangkat Daerah (PD) Pemkab Purworejo. Khusus untuk JPT Pratama akan berlaku mulai tanggal 1 Maret 2022.

Bupati dalam sambutannya mengatakan jika diperlukan kesiapan untuk mewujudkan Visi Kabupaten Purworejo saat ini yaitu Purworejo Berdaya Saing 2025 atau Panca Daya Saing.

Salah satunya adalah birokrasi yang kapabel dan berdaya saing, yang dapat menggerakkan roda pemerintahan serta menjalankan program-program pemerintah secara efektif, efisien, dan akuntabel.

Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama memiliki peranan yang sangat menentukan dalam menetapkan kebijakan strategis instansi dan memimpin bawahan serta seluruh stakeholder, untuk melaksanakan kebijakan secara efektif dan efisien sehingga Pimpinan Tinggi Pratama disebut juga Pemimpin Strategis.

Pemimpin Strategis dituntut mampu membangun sinergi antar unit organisasinya dengan menerapkan prinsip Whole Of Government (WOG) dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya, atau dalam hal ini harus memiliki prinsip bahwa tidak mungkin mewujudkan visi misi organisasi tanpa melibatkan unit lainnya.

“Pemerintah dewasa ini dituntut untuk lebih tanggap dan responsif terhadap berbagai tuntutan-tuntutan masyarakat, untuk itu tantangan manajemen strategis ke depan dalam penyelenggaraan pemerintahan adalah bagaimana nilai-nilai publik sebagai tujuan yang harus kita capai”, ungkapnya.

Halaman:

Editor: Hans Wb

Sumber: Kominfo Purworejo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah