Fix Golkar Tidak Dukung Ganjar Sebagai Capres, Mau Dukung Prabowo Subianto?

- 4 Mei 2023, 10:21 WIB
Golkar Tidak Dukung Ganjar Sebagai Capres
Golkar Tidak Dukung Ganjar Sebagai Capres /Instagram @golkar.indonesia/

INIPURWOREJO.COM - Nusron Wahid, Ketua DPP Partai Golkar, menyatakan bahwa partainya telah membentuk tim pemenangan bersama Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) untuk Pemilu 2024 tanpa menjalin koalisi.

Ia juga menegaskan bahwa Partai Golkar tidak mendukung Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai calon presiden (capres), meskipun tidak secara eksplisit.

Namun, partainya membuka peluang untuk mendukung Prabowo Subianto yang merupakan rekan koalisi dari PKB.

Baca Juga: Iwan Bule Gabung Gerindra, Prabowo: Mengisi Lowongan, Saudara Paham kan Siapa yang Baru Pindah Partai

Kemarin PPP mengajak Golkar untuk mendukung Pak Ganjar, namun hari ini ada pertemuan dengan Pak Muhaimin.

Menurut Nusron di Kompleks Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Rabu (3/5/2023), hal ini sudah menjadi jawaban.

Meskipun tidak ada jawaban dengan kata-kata, namun jawaban perbuatan. Menurut Pak Faisol Riza, kiai-kiai PKB, bahasa tingkah lebih kuat daripada bahasa lainnya.

Nusron telah dipilih sebagai tim pemenang yang mewakili Partai Golkar. Ia tidak menampakkan adanya peluang untuk terbentuknya koalisi antara Golkar, PKB, dan Partai Gerindra yang mengusung Prabowo sebagai capres dan berpasangan dengan Airlangga atau Muhaimin.

"Kalau akhirnya tiga partai mengusung Prabowo, wakilnya bisa Airlangga, bisa Gus Muhaimin, itu adalah urusan para ketum. Yang penting, tim kami sudah siap," kata Nusron."

Baca Juga: Kenapa Wiranto Keluar dari Hanura? Ini Penjelasan Mantan Menko Polhukam Wiranto

Nusron menjelaskan bahwa tidak ada salahnya jika Partai Golkar dan PKB telah membentuk tim pemenangan bersama, meskipun Partai Golkar saat ini bergabung dengan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) dan PKB telah membentuk Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).

"Ini adalah seni politik untuk mencapai kemungkinan. Kerja sama adalah kunci, jika sudah ada tim pemenangan, itu adalah kerja sama untuk merancang kemenangan. Artinya, hanya tinggal satu langkah lagi untuk membangun koalisi," ujar Nusron."

Partai Golkar dan PKB telah sepakat untuk membentuk koalisi inti yang bertugas dalam melobi penggabungan KIB dengan KKIR. Mereka akan menyimulasikan siapa pasangan calon presiden dan wakil presiden dari penggabungan tersebut.

"Simulasi ini tidak menutup peluang apapun, seperti Prabowo-Muhaimin, Prabowo-Airlangga, atau Airlangga-Muhaimin, ini masih proses yang akan kita jalani," ujar Ketua Umum PKB, Abdul Muhaimin Iskandar."

Muhaimin menyebutkan bahwa pertemuannya dengan Partai Golkar merupakan bentuk sinergi untuk menyambut Pemilu 2024. Kedua partai memiliki sejarah dan pengalaman dalam menghadapi kontestasi.

"Kerja sama dengan Golkar selalu menguntungkan semua pihak. Tujuannya adalah untuk maju bersama-sama, saling menjadi sinergi satu sama lain, sesuai dengan potensi masing-masing," kata Muhaimin."***

Editor: Aprylia Shinta Bella

Sumber: Berbagai sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah