IniPurworejo.com - Wistawan Candi Borobudur kini wajib memakai sandal khusus yang akan naik ke struktur terbatas candi tersebut.
Sandal ini wajib digunakan wisatawan agar tak merusak tangga dan struktur bangunan Candi Borobudur.
Sesuai petunjuk Balai Konservasi Borobudur, Unit Pelaksana Teknis Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, candi itu akan menerima kunjungan 4 ribu orang di pelataran.
Baca Juga: Promosi UMKM di Lapak Ganjar Berbuah Manis, Usaha Kerajinan Furnitur Lintang Kayu Kian Laris
Kemudian 1.000 orang yang bisa naik dengan menggunakan sandal “upanat” di relief nomor 150 Karmawibhangga (pahatan di bagian kaki Candi Borobudur).
Kepala Balai Konservasi Borobudur Wiwit Kasiyati mengemukakan pengunjung yang menggunakan sandal khusus ke struktur terbatas Candi Borobudur akan dibatasi jumlahnya.
"Masih ada yang harus diselesaikan untuk kita membuka Candi Borobudur untuk bisa naik ke struktur terbatas pengunjungnya," kata Wiwit.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengatakan sandal khusus “upanat” akan diproduksi untuk wisatawan yang hendak naik ke struktur terbatas Candi Borobudur.
Baca Juga: BMKG Kembali Keluarkan Peringatan Dini Gelombang Tinggi di Selatan Jawa, Masyarakat Diminta Waspada
Hal ini guna menjaga kelestarian dan keutuhan warisan budaya dunia tersebut.