Network
IniPurworejo.com– Meski ada lonjakan kasus Omicron, Kota Sydney di Austlralia tetap akan merayakan malam tahun baru pada Jumat 31 Desember 2021.
Pihak berwenang mendorong orang bersuka ria untuk keluar dan menikmati perayaan malam pergantian tahun.
Ribuan orang diperkirakan akan berduyun-duyun ke tempat-tempat utama di tepi pelabuhan untuk menonton kembang api Sydney yang terkenal.
Baca Juga: Akibat Omicron, Maskapai Asal Kanada Batalkan 15 Persen Penerbangan Mulai Januari 2022
Perdana Menteri New South Wales (NSW), Dominic Perrottet mendesak semua orang untuk "keluar dan menikmati Tahun Baru".
Banyak negara telah mengurangi perayaan tahun baru dalam upaya untuk menahan penularan yang merajalela dari varian Corona Virus Omicron.
Sydney, ibu kota negara bagian NSW, adalah salah satu kota besar pertama di dunia yang menyambut setiap tahun baru dengan pertunjukan kembang api di atas Opera House yang ikonik.
Baca Juga: Kemendag Sebut Harga Minyak Goreng dan Telur Turun Setelah Tahun Baru, Cabai Turun Februari
Semua negara bagian Australia, kecuali Australia Barat, telah mulai hidup dengan virus setelah tingkat vaksinasi yang lebih tinggi dan kemudahan pembatasan telah mendorong kasus ke rekor tertinggi.
