Belum Ada Laporan Warga Jateng Mengungsi Akibat Erupsi Merapi, Ganjar Pastikan Warga Siap Dievakuasi

- 10 Maret 2022, 18:37 WIB
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, memberikan keterangan  terakait erupsi Merapi.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, memberikan keterangan terakait erupsi Merapi. /Humas Jateng

IniPurworejo.com - Warga Jawa Tengah di sekitar Gunung Merapi belum ada laporan yang mengungsi

Erupsi Gunung Merapi belum membuat warga mengungsi. Namun, mereka sudah siap jika harus dievakuasi.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan sampai dengan Kamis siang, belum ada laporan warga yang dievakuasi akibat erupsi Merapi.

Baca Juga: Dilantik Presiden Jokowi, Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe Resmi Jabat Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN

Ganjar memastikan warga sudah siap menghadapi situasi erupsi, dengan metode Desa Kembar.

“Belum, dan mereka sudah punya tempatnya kok,” kata Ganjar di kantornya, Kamis, 10 Maret 2022.

Dia menegaskan, sebenarnya warga sekitar Merapi jauh lebih paham menyikapi kondisi di tempat tinggalnya.

Ganjar menyebut warga juga sangat bagus kearifan lokalnya untuk menghadapi kejadian erupsi.

Baca Juga: Rusia Bantah Tudingan Pengeboman di Rumah Sakit Anak Mariupol, Tiga Orang Tewas dalam Kejadian

"Tinggal refleknya saja yang butuh diingatkan oleh pemerintah,” ujar Ganjar.

Terlepas dari itu, Ganjar mengatakan terus memantau perkembangan Gunung Merapi. Pantauan dilakukan para vulkanolog, bekerja sama dengan wilayah Yogyakarta.

“Kita dilapori setiap hari, sehingga semuanya BPBD melakukan controlling,” ucapnya.

Tak hanya Merapi, gunung berapi lainnya juga turut dipantau, termasuk kebencanaan lain, seperti longsor hingga banjir. Sejalan, mitigasi juga disiapkan terus menerus.

“Sehingga betul-betul di area sekitar Merapi ini, bisa kita kelola bersama-sama,” tegasnya.

Baca Juga: Kondisi Mulai Melandai, BPBD Izinkan Ratusan Pengungsi Merapi Kembali ke Rumah

Desa dan keluarga kembar yang sudah ada di sana, kata Ganjar, juga diimbau untuk aktif kembali.

Sehingga jika terjadi kenaikan status siaga Gunung Merapi, warga bisa langsung bergerak.

Dijelaskan, Desa Kembar adalah program yang yang digagas pemprov, sebagai salah satu langkah antisipasi ancaman erupsi Gunung Merapi.

Program itu mengedepankan semangat persaudaraan warga sekitar Merapi, dalam membantu warga lain yang berada di kawasan rawan bencana (KRB).

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Purworejo Hari ini, Jumat, 11 Maret 2022: Pagi Berawan dan Siang Hujan Sedang

Salah satu contoh yang sudah ada, yakni di Desa Klakah, Kecamatan Selo, Kabupaten Boyolali. Warga di desa itu sudah menjalin kekerabatan dengan Desa Gantang, Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang.***

Editor: Sudarno Ahmad Nashori

Sumber: Humas Jateng


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah