Dua Ribu Lampion Diterbangkan dalam Perayaan Tri Suci Waisak 2566 BE di Candi Borobudur, Ini Filosofinya

- 17 Mei 2022, 08:27 WIB
Dua Ribu Lampion Diterbangkan dalam Perayaan Tri Suci Waisak 2566 BE di Candi Borobudur, Ini Filosofinya
Dua Ribu Lampion Diterbangkan dalam Perayaan Tri Suci Waisak 2566 BE di Candi Borobudur, Ini Filosofinya /Kemenag

IniPurworejo.com - Puncak perayaan Tri Suci Waisak 2566 BE ditandai dengan pelepasan sekitar 2.000 lampion di Taman Wisata Candi Borobudur Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Senin, 16 Mei 2022 malam.

Ribuan lampion yang dinyalakan merupakan simbol kesediaan umat Buddha untuk menyalakan cahaya perdamaian.

Lampion yang diterbangkan kali ini berdiameter 90 sentimeter dan tinggi satu meter.

Baca Juga: Wajib Cek Sebelum Beli, Berikut Informasi Harga Emas Antam dan UBS di Pegadaian Hari ini, Selasa, 17 Mei 2022

Sebelum menyalakan cahaya lilin dan lampion, umat Buddha mengikuti ritual meditasi.

Ini merupakan simbol upaya spiritual untuk menyalakan cahaya kedamaian di dalam diri masing-masing.

Cahaya kedamaian dari dalam diri ini yang selanjutnya dapat disebarkan kepada dunia.

Ketua Panitia Penerbangan Lampion Waisak 2566 BE di Candi Borobudur, Agus Jaya, mengatakan penerbangan lampion dibagi menjadi dua kelompok.

"Penerbangan lampion pertama dilakukan pukul 19.30 WIB dan kedua sekitar pukul 22.00 WIB," katanya.

Halaman:

Editor: Sudarno Ahmad Nashori

Sumber: Kemenag Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x