IniPurworejo.com- Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kabupaten Purworejo menggandeng sejumlah seniman musik untuk mengisi kegiatan Romantik Ramadhan.
Kegiatan yang dipusatkan di panggung Ampititer alun-alun Purworejo ini menjadi hiburan masyarakat yang ngabuburit diwaktu sore sambil menanti datangnya waktu berbuka puasa.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Purworejo Wasit Diono SSos, mengatakan, kegiatan ini untuk mengajak remaja berkegiatan positif dengan berkreasi melalui musik dan kreasi-kreasi yang lain.
"Tentunya supaya para seniman musik dapat beraksi kembali setelah dua tahun terakhir terhambat pentas karena adanya pandemi Covid-19," ucap Wasit Diono.
"Diharapkan semua masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan, termasuk dalam Romantik Ramadhan ini," sambungnya.
Sementara itu Kabid Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Dyah woro Setyaningsih SSos MM menjelaskan, penyelenggaraan romantik ramadhan digelar mulai dari 8 hingga 30 April 2022 mendatang.
"Sedangkan yang mengisi kegiatan Romantik Ramadhan terpilih 23 komunitas musik yang aktif di Purworejo," ucapnya.
Dikatakan, kegiatan romantik ramadhan tersebut akan dilanjutkan menyambut Hari Raya Idul Fitri yang di mulai 4 - 8 Mei mendatang, dengan menampilkan 5 talent. Yakni kesenian tradisonal yang sudah pernah mendapat hibah alat kesenian.
“Pada Lebaran nanti yang ditampilkan kesenian tradional berupa tari ndolalak, jaran kepang, dan tari topeng ireng. Untuk kerohanian disuguhkan hadroh dari Kecamatan Bruno, dan untuk kekinian ada grup musik dari gradasi entertain,” jelas Woro.
Salah satu pentas kesenian dari siswa siswi MTsN 1 Purworejo yang memainkan biola dan hadroh, mendapat sambutan meriah dari pengunjung.
Guru MTsN I Purworejo, Matrodin Muhamaad Rafi yang mendampingi siswa siswinya, mengapresiasi dengan adanya kegiatan Romantik Ramadhan.
“Ini bisa menjadi ajang ekspresi siswa dalam berkesenian. Kedepannya mungkin bisa ditambah, tidak hanya musik tapi ada atraksi atau lainnya,” ujarnya.***