Network
INIPURWOREJO.COM - Militer Amerika Serikat telah melancarkan serangan baru terhadap 10 drone yang dimiliki oleh pemberontak Houthi yang bersekutu dengan Iran di Yaman, serta pusat kontrol darat.
Pada hari Kamis, pasukan AS menargetkan stasiun kontrol darat Houthi UAV dan 10 UAV satu arah Houthi yang membentuk ancaman mendesak terhadap kapal dagang dan kapal Angkatan Laut AS di wilayah tersebut, pernyataan US military’s Central Command (CENTCOM) yang merujuk pada pesawat tanpa awak.
"Tindakan ini akan melindungi kebebasan navigasi dan membuat perairan internasional lebih aman dan terjamin bagi kapal Angkatan Laut AS dan kapal dagang," tambahnya.
Kelompok itu mengatakan pada hari Rabu bahwa semua kapal perang AS dan Inggris yang berpartisipasi dalam agresi terhadap Yaman merupakan target, meningkatkan kekhawatiran atas eskalasi ketegangan di wilayah tersebut serta gangguan yang meningkat terhadap perdagangan dunia.
Baca Juga: 33 Kategori Penghargaan dari Shopee Super Awards 2023, Apresiasi untuk Seller hingga Creator
CENTCOM sebelumnya mengatakan bahwa USS Carney telah menembak jatuh rudal balistik anti-kapal yang ditembakkan oleh Houthi dan menembak jatuh tiga drone Iran kurang dari satu jam kemudian.
Mereka tidak merinci apakah itu drone pengawas atau drone serangan.
Houthi mengatakan pada hari Rabu bahwa pasukan laut mereka melancarkan operasi yang mengenai kapal dagang Amerika di Teluk Aden beberapa jam setelah menembakkan rudal ke penghancur Angkatan Laut AS, Gravely.
Meskipun Amerika Serikat dan Iran menghindari konfrontasi langsung, AS baru-baru ini melancarkan serangan terhadap Houthi dan kelompok yang terkait dengan Iran lainnya di Timur Tengah.
