IniPurworejo.com- Penderita hipertensi atau darah tinggi disarankan melakukan sejumlah tindakan demi kelancaran menjalankan ibadah puasa Ramadhan.
Sebelum memasuki bulan suci Ramadhan, penderita hipertensi juga dianjurkan melakukan pengecekan dan konsultasi ke dokter dan mulai merubah pola hidup sehat.
Ahli gizi dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Fitri Hudayani, SST, SGz, MKM mengatakan, penderita hipertensi perlu disiplin dalam mengonsumsi obat dan menjalani pola hidup sehat.
Fitri menilai, penderita hipertensi yang masih sering melonjak tekanan darahnya, kemungkinan disebabkan karena tidak teraturnya minum obat hipertensi.
Baca Juga: Jangan Sepelekan, Penderita Diabetes Perlu Lakukan Tindakan Ini Sebelum Melaksanakan Puasa Ramadhan
"Itu yang harus diwaspadai dan disadari di mana jika sudah dengan hipertensi maka kuncinya adalah rajin kontrol ke dokter, minum obat, serta jalani pola hidup sehat," jelas Fitri, Rabu, 23 Maret 2022.
Lebih lanjut, Fitri mengatakan bahwa melakukan pengendalian akan jauh lebih baik untuk menghindari situasi yang tidak diinginkan akibat hipertensi. Misalnya saja seperti serangan stroke.
"Jika kita mengidap hipertensi, maka melakukan pengendalian akan jauh lebih baik untuk menghindari kondisi yang tidak diharapkan misalnya seperti serangan stroke," kata Fitri.
Penderita hipertensi lebih sensitif mengalami keluhan saat menjalankan puasa. Mereka yang mengidap penyakit tersebut bisa saja mengalami kondisi seperti pusing, rasa berat pada tengkuk, mual, serta muntah.