Menolak Menyerah, Mariupol Berupaya Berjuang Ditengah Kepungan dan Serangan Pasukan Rusia

- 21 Maret 2022, 13:07 WIB
Ilustrasi. Kota Mariupol Ukraina menolak menyerah dari serangan Rusia.
Ilustrasi. Kota Mariupol Ukraina menolak menyerah dari serangan Rusia. /Al Jazeera

Pejabat kota mengatakan sedikitnya 2.300 orang tewas, dengan beberapa dikubur di kuburan massal. Al Jazeera tidak dapat secara independen memverifikasi klaim tersebut. 

Beberapa warga sipil berhasil melarikan diri dari Mariupol dan tiba dengan kereta api hari Minggu di Lviv, sekitar 1.100 kilometer (680 mil) ke barat.

Badan pengungsi PBB mengatakan 10 juta orang kini telah mengungsi di seluruh Ukraina, termasuk sekitar 3,4 juta yang telah melarikan diri ke negara-negara tetangga seperti Polandia.

Kantor hak asasi manusia PBB mengatakan sedikitnya 902 warga sipil Ukraina telah tewas pada Sabtu tengah malam, meskipun mengatakan jumlah sebenarnya mungkin jauh lebih tinggi.***

Halaman:

Editor: Andi Susanto

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah