IniPurworejo.com- Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi melangsungkan pertemuan virtual dengan para Menlu perempuan dari negara-negara Asia Pasifik, yaitu Australia (Marise Payne), Selandia Baru (Nanaia Mahuta), dan Timor Leste (Adaljiza Magno).
Dalam pertemuan perdana ini, telah diangkat 4 isu utama, yaitu penanggulangan pandemi Covid-19, penguatan peran perempuan di sektor ekonomi, perkembangan geo-strategis, dan kerja sama terkait agenda Women, Peace, and Security (WPS).
Terkait pandemi, Retno menegaskan bahwa tingkat vaksinasi sampai sekarang masih belum merata.
"Di saat dunia harus menghadapi penyebaran omicron, isu kesetaraan akses vaksin bagi semua negara menjadi semakin penting artinya, termasuk di negara-negara Pasifik," ucapnya.
Sebagai salah satu Co-Chair Covax AMC-EG, Menlu Retno kembali menyerukan pentingnya dukungan seluruh negara terhadap Covax untuk mendorong vaksinasi di negara-negara berkembang dan negara dengan penghasilan rendah.
Hingga saat ini Covax telah mendistribusikan lebih dari 1 miliar dosis vaksin ke 144 negara dan wilayah di dunia, termasuk di Pasifik.
Baca Juga: Pariwisata China Mulai Bergeliat, Hari Ketiga Libur Imlek Raup Pendapatan Rp378 Triliun
Dukungan bagi pengumpulan resources diperlukan guna menunjnag program Covax tahun 2022.
Terkait penguatan peran perempuan di ekonomi, Retno menegaskan bahwa pemberdayaan perempuan harus menjadi bagian yang tidak terpisahkan dalam pemulihan ekonomi pasca-pandemi.